Kumpulan puisi ini; Pada Suatu Cinta, Sepasang Merpati, dan Cita Cinta, ditulis oleh Antonius Wendy. Seorang muda yang menyukai sastra dan sedang belajar Bahasa Inggris di Universitas Widya Dharma Pontianak.
Pada Suatu Cinta
Pada suatu cinta
Kau menginginkan demokrasi cinta
Oleh kamu, dari kamu, untuk kamu
Hanya untuk diri dan cinta yang tak selalu
Pada suatu cinta
Kau menginginkan status cinta
Di mana kau ingin gembira di dunia
Dan membohongi isi hati yang sebenarnya
Pada suatu cinta
Kau menginginkan absolut cinta
Dan memenjarakan hati yang berdua
Hingga terkurung jadi gelap dan buta
Tapi, pada suatu cinta
Kau tidak lagi menginginkan apa-apa
Tapi ada yang bersedia merawat-menjaga
Dengan hati yang juga tak ingin apa-apa
Sepasang Merpati
Kamu menjadi merpati putih
Ada bahasa yang gembira
Sembunyi di bulu putih
Seperti malu-malu
Di ucapan rahasia
Aku menjadi merpati hitam
Ada riak yang acak
Berbunyi di bulu hitam
Seperti ragu-ragu
Di hadapan bahaya
Kita menjadi sepasang merpati
Ada kosakata cinta
Dalam sunyi hitam putih
Seperti ulu hati
Di kutipan aksara
Seperti elu batin
Di endapan asmara
Lalu adu mata
Di kecupan cahaya
Cita Cinta
Karena ada rencana dan renjana
Di sudut bibir kita berdua
Aku mengemas kebahagiaan kita
Ketika kita ciuman mesra
Lalu menikmati liburan jiwa
Karena ada kembara dan bara
Di dalam mulut kita berdua
Aku menempuh semangat kita
Ketika kita bicara mesra
Lalu berjuang untuk bersama
Karena ada canda dan tanda
Di hangat tangan kita berdua
Aku sudah hafal bahasa kita
Ketika kita gandengan mesra
Lalu menjadi kamus cinta
Karena ada setia dan sedia
Di jantung hati kita berdua
Aku tetap ingin leluasa
Ketika kita bersama
Lalu belajar menerima
(2021)
Foto: Bima Chrisanto
