Kumpulan puisi ini: Keheningan Telah Lenyap, Putar Saja Lebih Pelan, dan Untuk Segala Hal yang Sulit ditulis oleh Weliya Alfin Robeth Khoironi. Seorang amatiran yang hobi membaca dan menulis.
Keheningan Telah Lenyap
– Wendell Berry
kicau burung-burung
penuhi gelas kaca rumah tua,
akar riang menari di sela
udara, saat daun-daun berjatuhan.
dari ujung jalan kau datang
dengan membopong beberapa bait,
“Make a place to sit down.
Sit Down. Be quiet…”
suara-suara lenyap.
langkahku adalah pecahan kaca,
salju yang berjatuhan dan batu-batu.
membeku.
keheningan seperti pasar malam,
ledakan di tengah pesta.
dan, baitmu adalah peluru.
2024
Putar Saja Lebih Pelan
: mimesis
Di hadapan laju kecepatan
Makan menjadi lebih nyaman
Ketika hidangan sama dengan
Orang kebanyakan
Di saat ingin berlari kencang
Atau berdiam plonga-plongo
Kita hanya bisa
Merawat hidup yang akan
Bahkan seribu kali lebih
Gini-gini saja
Untuk sebuah keadaan
2024
Untuk Segala Hal yang Sulit
di antara atap-atap rumah,
embun berpagut
menjelma sunyi pagi
kepakan burung mengibaskan jarak
antara jauh dan dekat
aku terperangah di tengah riuh suaramu,
gemuruh yang berdesir
menembus jarak pandang mata
dan,
memekakkan telinga saat semua
manusia berburu wahyu,
dengan segala ambisi, ingin, amarah
dan pengakuan yang mengalirkan air mata
lihatlah betapa pekat halimun
di putaran waktu
lumbung s’gala rahasia
2024
Penyelaras aksara: Arlingga Hari Nugroho
Foto sampul: Sekarningrum Dyah Nareswary