Masala

byDionysius Raharditya Krisnayuda

25 Februari 2020

Masala

Kembali aku ke kedai itu

Memainkan ketel dan menghangatkan rindu yang telah lama tak kukecup

Sedetik uap menyerutu, berbisik di balik layar sempit penuh cerita

Lekas, rempah aku ajak bergulat, dan setuang susu ingin berdinamika bersamanya,

demi dirinya yang menanti ditelusuk

Aroma kedamaian mulai tercium dari sumbunya

Kenikmatan telah tersaji

Bersenandung mesra menyejukkan

Sekuntum tembakau Signature, sepiring candu, dan secangkir nikmat

mereka bersama memadu kasih

Seteguk cerita berkisah rindu ala kadarnya

Alunan gerimis menyajikan senandung syahdu

mengajakku merindukan dirimu

Kemarilah nona,

kembalilah bersamaku,

menuntaskan rindu dalam pangkuan hangat

dan menamatkan cerita yang tertunda

Kedai Teh, 2019

Artikel Pilihan Lainnya

Author

Dionysius Raharditya Krisnayuda

Laki-laki yang lahir di Yogyakarta pada 7 Oktober 1997. Pernah mengenyam pendidikan di SD Marsudirini, SMP Immaculata, dan SMA Pangudi Luhur Yogyakarta. Sastra Indonesia dipilih sebagai bidang untuk mengenyam pendidikan di Sanata Dharma, meski sebenarnya perihal kesusastraan bukan menjadi minat utama. Bidang olahragalah yang sebenarnya menjadi minat utama, terlebih menyesuaikan hobi yang melekat pada diri Dionysius. Lelaki berkacamata ini tinggal di Gamelan Kidul 8 Yogyakarta.

1 comment

heran berkata:

21 Maret 2020 pukul 17:04

Kalau rindu hendak berangsur, lebih baik berikan saja etanol pada rongga rongga tubuh.

Nanti kau tau apa rasanya setengah mati, akan lebih tentu daripada rindu.

Balas