Kumpulan puisi ini; Menyemai Bunga di Matamu, Nuansa Akhir Pekan, Hidup Berjalan Sempoyongan, dan Ruang Hampa ditulis oleh Kezia Natalia yang sekarang ini sedang sibuk menyederhanakan pikiran.
Menyemai Bunga di Matamu
Aku membeli benih bunga
Di toko kelontong dekat rumah
Lalu bergegas menghampirimu
Dengan mencungkil bola matamu
Kutanam benih itu lekat-lekat
Kamu bisa menyiramnya dengan air mata
Dan memupuknya dengan kesedihan
Semoga bungamu segera merekah
Nuansa Akhir Pekan
Lampu kota terlihat murung
Dirubung keruh asap rokok
Muda mudi bergelantungan mesra
Saling bersiul hingga pagi
Pedagang asongan berseru lantang
Menjajakan obat penawar sepi
Seorang guru honorer babak belur
Dihajar cicilan dan biaya hidup
Sedang aku
Menyikapi akhir pekan dengan klumbrak-klumbruk
Hidup Berjalan Sempoyongan
Kadang ke kiri
Kadang ke kanan
Maju sedikit
Mundur sepuluh langkah
Terlalu banyak jalan ditempat
Istirahat sebentar kalau sempat
Berlari mengitari pikiran sendiri
Akhirnya pingsan kehabisan makna
Ruang Hampa
Ruang ini sepenuhnya milikku
Hanya ada aku dan diriku yang lain
Susah payah bertahan mati-matian
Menikmati sepi yang kuciptakan sendiri
Tidak seorang pun boleh masuk
Kecuali sudah izin yang berwenang
Editor : Tim Editor Sudutkantin