Deathgang: Sihir 𝐹𝑢𝑧𝑧𝑎𝑛𝑎! Pembawa Malapetaka

Dalam skena musik indie di Yogyakarta, nama Deathgang mungkin cukup familiar di telinga penikmatnya dan sering dibicarakan di berbagai tongkrongan. Grup musik indie ini bisa saya bilang tampil beda daripada grup musik indie lainnya. Pasalnya ketika musik-musik indie banyak berkeliaran dengan hiasan pop, kopi, maupun senja t̶a̶i̶ ̶k̶u̶c̶i̶n̶g̶, Deathgang dengan pede-nya tampil membawakan nuansa horor bergenre doom/stoner

Jenis aliran musik doom/stoner sendiri bukanlah umum untuk dimainkan di kancah permusikan Indonesia, tapi tidak menjadi masalah jika tampil berbeda, malahan menjadi sebuah amunisi baru untuk industri permusikan di tanah air. Apalagi dengan gaya musik doom/stoner yang cenderung dibawakan dengan tempo yang lambat dan juga tenang, membuat para pendengarnya secara perlahan akan hanyut dalam alunan musiknya. Ditambah dengan unsur-unsur seperti blues, psychedelic, rock, dan metal membuat musik doom/stoner ini semakin lebih kaya.

Hal lain yang menjadi bagian musik stoner adalah kecenderungan suara yang dihasilkan lebih tebal daripada musik metal lainnya. Nuasansa ini juga memberikan tampilan stoner terkesan gelap nan menakutkan. Apalagi lirik-lirik lagunya membicarakan tentang datangnya malapetaka sehingga musik jenis ini terkesan lebih angker dan seram. 

Mungkin inilah yang membuat personel Deathgang yang terdiri dari Nekrobonbon (vokal), Gerarfoom (drum), Gardaman (gitar), dan Doomantra (bas)  ingin menyihir penikmatnya, sekaligus menyuarakan dengan lantang mantra-mantra mistis di lagu-lagu mereka dalam nuansa doom/stoner.

Tidak terkecuali untuk lagu mereka yang berjudul Fuzzana! Bad Trip dalam Kubur. Jujur, saya tidak mengerti yang dimaksud dengan kata ‘Fuzzana’ itu, apakah ini merupakan distorsi yang digunakan oleh Deathgang yakni Fuzz, atau malah kata plesetan yang menjurus kepada ratu horor tanah air yakni Suzana. Ditambah lagi dengan kalimat “Bad trip dalam kubur” semakin membuat saya bingung bagaimana membayangkannya, alhasil pikiran saya malah mabuk sendiri ketika mendengarkan mantra “Fuzzana, Bad Trip dalam Kubur” yang dilantunkan beberapa kali di single penuh mistis ini.

Bagaimana tidak mistis, coba saja amati liriknya;

“ Fuzzana! Badtrip dalam kubur! // Fuzzana! Badtrip dalam kubur! // Fuzzana! Badtrip dalam kubur! // Fuzzana! Badtrip dalam kubur! // Dalam kisah, seribu candu // Di dimensi, dua waktu // Fuzzana! Saksi bisu! // Ritual, membakar batu! // Badtrip, dalam kubur // Asap, mulai menyembur // Nisan hancur melebur // Dukun, Ambil langkah mundur “

Sejak masuk intro di bagian pertama, musiknya pelan-pelan makin mengalir dan makin edan. Perpaduan stoner dengan unsur psychedelic sangat terasa di single ini, lalu secara perlahan kalian akan mabuk saat mendengarkannya. Kemudian tanpa sadar, selama kurang lebih  empat belas menit kalian akan masuk ke dalam kedahsyatan mistisnya.

Belum lagi ketika “Fuzzana! Badtrip dalam kubur!” dilantunkan beberapa kali, sontak kepala ini tak henti-hentinya untuk headbang dengan enjoy-nya.  Saking entengnya kepala buat headbang, kalian akan dirasuki permainan alunan musik yang secara perlahan mulai merayap dan merasuki pikiran, kemudian bersiap membuat kalian terbang melayang memasuki alam dimensi lain. Jangan sampai ketinggalan juga untuk mendegarkan teriakan vokal pada menit-menit akhir lagu ini, yang pasti ini akan menjadi penutup perjalanan mistis yang tak kalah mendebarkan.

Dari debut albumnya berjudul ….An End To Ill Omens, lagu Fuzzana! ini memang menjadi satu-satunya track lagu berbahasa Indonesia yang dimiliki Deathgang. Lewat lagu Fuzzana! ini Deathgang menegaskan bahwa mereka adalah group stoner ‘’Pelebur Batu Setan” yang siap untuk membaptis siapa saja yang mencoba mendengarkannya.

Kini selain Kyuss juga Suri, nama Deathgang berhasil merasuki isi pikiran saya, mantra-mantra yang mereka lagukan juga memacu adrenalin saya untuk tampil lebih gahar dalam menjalani kehidupan yang fana ini.

 

Editor: Dion Raharditya Krisna
Foto:  Gigatheis

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts